Peringati HUT Bhayangkara Ke-78, Petanesia Gelar Pembacaan Rotibul Kubro dan Doa Bersama

Petanesianews.com - Organisasi masyarakat besutan Maulana Habib Luthfi bin Yahya, Dewan Pimpinan Pusat Pencinta Tanah Air Indonesia atau DPP Petanesia mengadakan kegiatan peringatan HUT Bhayangkara Ke-78.

Kegiatan ini dilaksanakan sebagai bentuk sinergitas antara Petanesia dengan Polri, TNI, serta berbagai elemen masyarakat dan ulama yang digelar pada Senin, 1 Juli 2024 bertempat di Gedung Diponegoro, Kota Pekalongan, Jawa Tengah.

Adapun pelaksanaan doa bersama dan pembacaan rotibul kubro dalam rangka memperingati HUT Bhayangkara ini diikuti oleh jajaran Polres Pekalongan Kota, Pengurus Petanesia, Ulama, Polri, TNI serta elemen masyarakat dan organisasi yang turut menghadiri.

Pada acara ini mengusung tema "Polri Presisi Mendukung Percepatan Transformasi Ekonomi Yang Inklusif dan Berkelanjutan Menuju Indonesia Emas", yang dihadiri langsung oleh Ketua Umum DPP Petanesia Bung Eko Priyono, S.Pi., Habib Lutfi Ibrahim, KH. Adib Karomi, Kapolres Kota Pekalongan yang di wakili oleh kasat Binmas bapak. AKP Bambang, S.K., KODIM 0710 kota Pekalongan, POS TNI AL Kota Pekalongan.

Tak hanya itu, beberapa organisasi masyarakat dan keagamaan serta mahasiswa seperti FKUB Kota Pekalongan, Ormas OKP Pekalongan juga turut meramaikan perayaan hari Bhayangkara Ke-78 tersebut yang turut diikuti dengan pembacaan doa lintas agama.

K.H. Adib Karomi selaku tokoh agama dalam sambutannya menyampaikan perihal konsep bernegara didepan para hadirin menegaskan pentingnya menjaga serta mengembangkan ukhuwah wathaniyah (persaudaraan dalam ikatan kebangsaan).

"Kita kembangkan ukhuwah wathoniyah. Kita beda agama boleh, kita beda culture boleh, tetapi kita harus satu bangsa dan negara untuk mencapai cita-cita dan tujuan bersama," pungkasnya kepada awak media.

Konsep bernegara yang disampaikan Kyai Adib tersebut dapat menjadi role model bagi segenap elemen anak bangsa untuk terus bersatu dalam menjaga kerukunan menuju Indonesia emas.

Adapun harapan dengan diadakannya kegiatan ini yakni dapat menjemput Indonesia emas dengan rasa persatuan dan kesatuan serta rasa cinta tanah air. (*)

Penulis: mishbah